Dandim 0405/Lahat Dampingin Perwakilan Kemenhan RI Tinjau Lokasi Pembangunan Batalyon Pertanian Dan Pembangunan Kabupaten Lahat

Infosumateraid, Lahat — Tim dari Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemenhan RI) melakukan peninjauan lokasi rencana pembangunan Batalyon Infanteri (Yonif) TP di jl relly tvri, Kota Baru. Kec Lahat Kab Lahat.

Kunjungan tersebut merupakan bagian dari persiapan pembangunan satuan baru di wilayah strategis Kabupaten Lahat. Turut hadir dalam kunjungan ini, Kapten czi herri abdi Kasiren kon zidam 2 Sriwijaya, Lettu czi Bayu paur fasjas zidam, Rdan perwakilan Kemenhan RI, didampingi oleh Tim dokumentasi . Hadir pula Dandim 0405/Lahat Letkol Inf Taufik Satria Nugraha, S.I.P.M.M., serta sejumlah warga setempat.

Baca Juga

1 minggu  lalu

Tegas!!! Jam Komandan Perdana Kepemimpinan Komandan Kodim 0405/Lahat Yang Baru

17 Info Sumatera Id

Dalam sambutannya, Dandim 0405/Lahat menyampaikan sangat mengapresiasi terhadap beberapa lokasi yang telah ditinjau, dan lebih mempersiapkan kan wilayah supaya dinilai paling siap untuk pembangunan batalyon.

“Dari semua wilayah yang telah kami kunjungi, Kabupaten Lahat menunjukkan kesiapan paling optimal. Dukungan masyarakat sangat luar biasa, dan ini menjadi poin penting bagi kami dalam pengambilan keputusan,” ungkap salah satu perwakilan dari kemenhan RI.

Sementara itu, salah satu masyarakat, menyampaikan rasa terima kasih atas rencana pembangunan tersebut. Ia berharap kehadiran batalyon ini akan membawa dampak positif bagi perekonomian dan keamanan desa.

Baca Juga

1 minggu  lalu

Tegas!!! Jam Komandan Perdana Kepemimpinan Komandan Kodim 0405/Lahat Yang Baru

17 Info Sumatera Id

“Kami sangat mendukung. Dengan adanya batalyon, tentu akan membuka peluang ekonomi baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Luas lahan yang ditinjau ada sekira 50 hektar dalam pembangunan batalyon.
Kemenhan juga berencana mengusulkan kunjungan lanjutan dari pejabat tinggi kementerian untuk melihat langsung kesiapan daerah sebelum pembangunan dimulai.(Pendim)